TUGAS BESAR KPST

PUSAT INFORMASI KAMPUS

Ide Pusat informasi kampus kami diciptakan agar setiap mahasiswa kampus, khususnya IT TELKOM dapat mengakses informasi menyeluruh tentang kampus baik dalam hal akademik maupun non akademik. Konsep ini dapat diterapkan dengan cara peletakan mesin input seperti komputer minimalis yang dapat diletakkan dibeberapa spot penting di IT TELKOM guna mempermudah mahasiswa mengakses informasi.

Berikut adalah lampiran makalah yang kami telah selesaikan :
http://www.mediafire.com/view/?vwxqjnxhfs6jk5l

Dan berikut video yang kami buat untuk mempermudah penjelasan konsep kami...
http://www.mediafire.com/view/?vwxqjnxhfs6jk5l

Sekian eksekusi tugas besar KPST dari saya Adam Ramadhan 116120103

PERCOBAAN ALIRAN UDARA

Berikut adalah percobaan mengenai perubahan aliran udara yang kami lakukan sebagai perwujudan Tugas besar Tengah Semester yang diberikan oleh dosen KPST kami. Berikut adalah videonya :
http://www.youtube.com/watch?v=fFHPz1zPOuI

Dalam video tersebut kami telah membuktikan bahawa udara itu mengalir dari tekanan udara tinggi ke tempat yang bertekanan udara rendah. Alat dan bahan percobaannya sebagai berikut :

• Kertas ( Sumber asap)
• Lilin ( Sumber panas/ suhu tinggi )
• Es dalam wadah ( Sumber suhu dingin )
• Korek

KPST? Apa itu???

KPST??? Apa itu??? mungkin masih banyak yang tidak paham tentang apa itu KPST. Ilmukah? Teknologikah? atau kedua-duanya???

Oke untuk lebih jelasnya, disini saya akan sedikit menerangkan tentang apa itu KPST. 

KPST merupakan salah satu mata kuliah baru yang ada di IT TELKOM Bandung, KPST sendiri memiliki kepanjangan Konsep Pengembangan Sains dan Teknologi. Yah sesuai dengan namanya disini kita mempelajari tentang konsep-konsep pengembangan sains serta teknologi, baik dalam permasalahan-permasalahan dan pembarian solusinya.

Seperti yang kita tahu, dewasa ini makin banyak sekali bermunculan trobosan-trobosan baru dalam bidang teknologi yang tak dapat dipungkiri membawa manfaat yang sangat besar dalam kehidupan manusia. Baik

A lItte Piece of Heaven

Before the story begins, is it such a sin, 
for me to take what's mine, until the end of time 
We were more than friends, before the story ends, 
And I will take what's mine, create what God would never design

Our love had been so strong for far too long,
I was weak with fear thatsomething would go wrong, 
before the possibilities came true,
I took all possibility from you

Almost laughed myself to tears,
(ha hahahahaha)
conjuring her deepest fears
(come here you fucking bitch)

Bad Country

He who makes a beast out of himself, gets rid of the pain of being a man

Caught here in a fiery blaze, won't lose my will to stay. 
I trie-ie-ied to drive all through the night, the heat stroke ridden weather, the barren empty sights. 
No oasis here to see, the sand is singing deathless words to me.
 
[Chorus:] 
Can't you help me as I'm startin' to burn (all alone). 
Too many doses and I'm starting to get an attraction.  
My confidence is leaving me on my own (all alone). No one can save me and you know I don't want the attention.
 
As Ie-ie-ie adjust to my new sights the rarely tired lights will take me to new heights.  
My hand is on the trigger I'm ready to ignite. 
Tomorrow might not make it but everything's all right. 
Mental fiction follows me, show me what it's like to be set free.

Beast and Harlot

This shining city built of gold, a far cry from innocence,  

There's more than meets the eye round here, look to the waters of the deep. A city of evil.

There sat a seven-headed beast, ten horns raised from his head. 

Symbolic woman sits on his throne, but hatred strips her and leaves her naked. 

The Beast and the Harlot.

She's a dwelling place for demons.  

She's a cage for every unclean spirit, every filthy birdand makes us drink the poisoned wine to fornicating with our kings.  

Fallen now is Babylon the Great.

The city dressed in jewels and gold, fine linen, myrrh with pearls. 

Her plagues have come all at once as her mourners watch her burn.  

Laba-laba Pelempar Jala

Laba-laba berwajah-raksasa ini, yang nama ilmiahnya Dinopis, menggunakan teknik berburu yang sangat luarbiasa dan menakjubkan. Bukannya membangun jaring yang tetap dan menanti mangsa, ia membuat jaring khusus yang dilempar kepada mangsanya. Selanjutnya membungkus mangsanya di dalam jaringnya ini. Serangga yang tertangkap mati terpedaya. Kemudian ia membungkus mangsanya dengan benang yang baru agar menjadi sebuah "paket" yang tetap segar untuk konsumsi masa datang.

Jelas bahwa laba-laba ini menangkap mangsanya dengan kerangka kerja yang terencana. Suatu perencanaan dan pembuatan jaring dengan ukuran, bentuk dan kekuatan yang tepat, sehingga sesuai untuk metode berburu semacam ini. Hal ini dan cara membungkus mangsanya merupakan aktivitas-aktivitas yang membutuhkan kemampuan superior yang berdasarkan kecerdasan. Pengamatan lebih lanjut menunjukkan bahwa konstruksi jaring laba-laba ini tidak memiliki cacat.